Referensi 7 Tren Desain UI/UX Untuk Mempercantik Project Kamu

Perkembangan desain dari tahun ke tahun semakin memanjakan mata. Apalagi sejak adanya kemunculan NFT yang membuat gebrakan baru dalam industri desain.

Tidak heran jika desain grafis sudah melekat dalam kehidupan sehari-hari. Contoh kecilnya, ketika kita membuka media sosial. Disana ada banyak variasi desain yang bisa kita lihat.

Mulai dari konten carousel feed, single post, transisi video dan lain-lain. Ada juga desain UI UX yang biasanya ditemukan dalam billboard, penampang muka (dashboard) pada aplikasi ataupun website hingga website yang menyediakan template PPT (Power Point) secara gratis dengan tema-tema yang bervariasi.

Salah satu cara agar website yang anda bangun ini bisa keren tentunya dengan menggunakan desain UI/UX yang keren juga.

Trend desain dari tahun ke tahun mengalami perkembangan yang pastinya akan menjadi perhatian lebih bagi para designer enthusiast.

Dalam memanfaatkan desain UI/UX disana kamu juga bisa memanfaatkan tools yang ada lho agar desain kamu menjadi lebih standout.

Kebetulan banget, pada artikel kali ini kita akan membagikan 6 referensi tren desain UI UX.

Referensi yang kita bagikan tentunya bisa lho untuk diaplikasikan baik pada website, aplikasi maupun software agar terlihat colorful dan keren.

Konon katanya, trend-trend yang akan dibahas di artikel ini akan menjadi desain yang terpopuler sepanjang tahun 2023. Berikut ulasan selengkapnya!

1. Tipografi + Landing Page

Referensi desain yang pertama datang dari Tipografi. Tipografi memiliki karakter bold dan ekspresif akan menjadi tren untuk mengisi landing page suatu website.

Landing page adalah halaman dalam website yang didesain khusus dengan mindset marketing.

Tren desain tipografi yang diaplikasikan pada landing page sebenarnya sudah muncul di tahun 2021.

Contoh desain ini adalah website brand kosmetik milik Harry Styles, mantan personil boyband One Direction yaitu Pleasing.

Menurut Laura Scofield, strategist and creative lead di January.ai bahwa peranan desain dengan tipografi memberikan kesan kuat pada sebuah brand.

Banyak brand mulai paham bahwa tipografi yang diaplikasikan dalam landing page dapat membawa persona dan warna dari sebuah brand.

2. Dark Mode

Desain selanjutnya adalah dark mode. Pastinya kalian sudah familiar dengan desain yang satu ini kan?

Awalnya website berlatar putih tapi sejak ada desain dark mode membuat fokus mata jadi terlihat lebih ringan.

Fitur dark mode alias mode gelap mulai diaplikasikan pada smartphone Android dan iOS maupun website.

Dengan menggunakan dark mode maka dapat memperpanjang usia baterai.

Dark mode juga muncul seiring berjalannya waktu sebab screen time pada penggunaan layar perangkat elektronik khususnya ponsel pintar semakin meningkat.

Banyak sekali perusahaan besar yang mulai menggunakan dark mode sebagai poros desain mereka.

Misalnya Apple, Spotify, dan sebagainya. Dark mode dinilai lebih nyaman di mata dan menghemat penggunaan baterai akibat terlalu lama saat screen time di layar hp maupun laptop.

Apalagi dark mode tentunya pengguna bakal betah berlama-lama untuk mengakses website atau aplikasi tertentu.

3. Warna Pastel

Suka warna-warna pastel? Pengen desain yang kalem tapi tetap ada kesan yang adem?

Jawabannya ada pada desain dengan warna pastel. Desain minimalis dan warna-warna pastel dapat menjadi salah satu pilihan dalam membuat desain UI. Warna pastel memang bisa menjadi kombinasi yang tepat bagi sebuah UI/UX design.

Warna pastel akan membuat desain yang anda buat tidak terkesan berat dan bold. Apalagi warna pastel memberikan kesan ringan dan praktis pada desain yang kamu aplikasikan pada sistem, website maupun aplikasi.

4. Voice User Interfaces

Desain tidak hanya tertuju pada keindahan visual yang sekedar memanjakan mata maupun padu-padan warna yang serasi saja.

Desain kini semakin upgrade dengan menggunakan VUI (Voice User Interfaces) yang populer akhir-akhir ini. Voice User Interfaces ini dalam penerapannya juga tidak mudah.

Tetapi jika anda berhasil mengintegrasikannya tentu user akan terpesona dengan permainan desain pada website anda yang dipadukan dengan teknologi Voice User Interface.

5. Metaverse

Pernah dengar kata Metaverse? Belakangan ini Metaverse sedang menjadi buah bibir di era sekarang.

Tren Metaverse yang sedang booming ini membuat design enthusiast mulai menciptakan desain yang ada hubungannya dengan Augmented Reality, Virtual Reality dan Mixed Reality.

Desain Metaverse akan membawa user ke dalam imajinasi dunia nyata apalagi sekarang ini banyak brand besar yang mulai terjun untuk mengaplikasikan desain ini.

Contoh brand sepatu olahraga Nike bersamaan dengan RTFKT Studio membuat sepatu NFT yang dijual ke dalam Metaverse.

Apalagi Bill Gates memprediksikan tiga tahun kedepan kita bisa rapat virtual dengan menggunakan perangkat VR atau Virtual Reality.

6. Simplicity

Terkadang desain dalam UI UX tidak melulu harus mewah. Desain yang simple pun juga jadi kelihatan lebih wah.

Kalau kamu cari desain yang simple dan tidak neko-neko maka desain Simplicity adalah jawabannya.

Yap, kesederhanaan menjadi sebuah kunci pada tren desain ini. Contoh yang menerapkan desain Simplicity adalah Google.

Tanpa ada elemen yang berlebihan namun tetap menonjolkan sisi tujuan utamanya yaitu kita bisa mencari kata kunci yang ingin kita telusuri melalui website tersebut.

7.  Glassmorphism

Referensi desain terakhir yaitu Glassmorphism. Glassmorphism adalah sebuah tren dengan menggunakan unsur transparan sehingga memberikan efek blur terhadap background.

Dengan mengaplikasikan desain Glassmorphism, kita bisa membuat efek seolah-olah user sedang melihat elemen desain kita dari sebuah kaca.

Tren ini memiliki ciri khas yaitu menggunakan efek objek melayang serta penggunaan warna cerah dan border objek tipis.

Nah, itulah tadi 7 referensi tren desain UI UX yang bisa diaplikasikan. Tentunya dari variasi desain tadi bisa menjadi panduan dalam belajar membuat UI/UX design.

Biar lebih jelas lagi, Rakamin Academy juga punya kelas desain lho. Disini kamu tidak hanya belajar hardskill di dunia desain dan UI UX aja loh.

Ada juga Job Guarantee Program yang bisa bantu kamu dapetin karir incaranmu.

Ada banyak fasilitasnya nih mulai dari Program Magang Virtual, mendapatkan 9 portofolio, akses job connector seumur hidup dan lain-lain.

Informasi lebih lanjut langsung aja hubungi tim admission kami terkait perihal promo, detail kelas dan lain-lain disini. Kalau kamu kepo, kamu bisa langsung kunjungi website Rakamin ya. Aku tunggu di kelas ya sobat Rakamin!